Nagari Koto Baru ,WestSumatera

lihat dan download klik disini

Gambar 1. Kantor Wali Nagari Koto Baru

12/Nov/2014. Dalam rangka pemahaman mata kuliah Geografi Desa Kota, Dosen pembimbing kami mengajak untuk melakukan KKL (kuliah kerja lapangan) kecil-kecilan yang di adakan di Kecamatan X koto. Dalam hal ini saya dan anggota kelompok mendapat daerah yang di observasi yaitu di Nagari Koto Baru Kec. X koto.

Pada pagi itu semua mahasiswa telah berkumpul untuk melakukan survey/observasi ke lapangan. Dengan semangatnya mahasiswa angkatan 2013 jurusan Geografi ini siap dengan perangkat tulis, dokumentasi, transportasi, konsumsi, dan lainnya. Jam 07.00 pagi waktu Indonesia Barat ditetapkan sebagai waktu berkumpulnya mahasiswa di Fakultas ilmu sosial UNP.

Kami berangkat kira-kira pulul 09.00 wib dari fakultas sembari menyiapkan atribut di lapangan. Satu bus terdapat beberapa kelompok yang bertujuan ke dua Nagari. Nagari pada kelompok lain di bus kami yaitu Nagari Pandai Sikek. Ya, nagari yang terkenal dengan tenun pandai sikek. Setibanya di lokasi kami mendapati sedikit rintik hujan. Tak Lama kemudian azan zuhurpun berkumandang. Sambil menunggu redanya hujan kami shalat zuhur dan lanjut dengan makan siang.
Siap shalat zuhur (di Mesjid Jami' Darussalam) kami disapa ramah oleh seorang bapak yang berwibawa. Ia mengenakan peci yang menambah wibawa terlihat seperti seorang pejabat. Berbincang dengan bapak, kami sangat tertarik dengan nagari ini. Pas ternyata saya ditugaskan dibidang kepemimpinan ke kantor wali nagari. Jauh detik sebelumnya sudah terlintas dalam benak kita kalau bapak yang berwibawa tadi adalah wali nagari daerah ini. Terlihat bapak yang kelihatan masih muda itu berdiri di tpa bersama salah satu calon walinagari baru nagari tersebut. Kami menjumpai bapak dengan kedok komunikasi mengambil "foto". Setelah bercerita ternyata hari ini tepat sebagai pemilihan walinagari baru pada nagari kotobaru 2014. Ada 5 calon walinagari yang tertempel di kaca TPA tempat pemilihan pada TPS1 ini.

Selesainya tugas di TPA darussalam (nama TPA sama dengan nama mesjid jami'darussalam). Kami kembali berkumpul dengan teman kelompok dalam rangka bagaimana mencari informasi yang detail lagi. Terlihat bapak tadi menuju ke arah kami dan kami langsung menyapa dan mengajak wawancara sebentar. Ternyata mencoba untuk berbincang dengan seorang kepada Nagari tidak serumit yang dibayangkan. Bapak walinagari yang berwibawa ini sangat ramah dan bijak.

Gambar 2.Wawancara di kantor Wali Nagari

Setelah banyak berbincang dengan orang no.1 di Nagari ini, kamipun tak lupa untuk berfoto dan menikmati udara segar nagari kotobaru yang masih sejuk dengan hijaunya perkebunan/pertanian di sekeliling nagari. Kembalinya kelompok yang bertugas dari Nagari Pandai Sikek, kami berkumpul di masjid yang sepertinya menjadi posko yang strategis selama KKL. Teman yang dari sana memamerkan foto-fotonya yang keren-keren. Nagari pandai sikek menunjukkan pesona alam yang indah dengan alam perkebunan&pertanian yang sejuk dan tersuguhkan juga kerajinan tenun pandai sikek yang cabang pemasarannya sudah ada di Padang (saya pernah melihat toko tenun pandai sikek di Padang). Dibalik embun-embun selepasnya hujan kami masih berjalan sambil menunggu bus datang untuk kembali ke Padang. Hingga ashar datang membangunkan semangat. Dan selesainya shalat asharpun tibalah bus kelompok kami yang siap parkir untuk dinaiki dan siap berangkat kembali ke Padang.

Gambar 3. Silungkang&pandai sikek di Kota Padang