Posts

Showing posts from October, 2015

Karena Raga ini

Image
Karena Raga Ini Raga ini bukan milik kita (manusia) Jikalah raga ini milik kita Tentu kita tak inginkan sakit tiba Inginnya ia selalu sehat ukurannya pun sesuai keinginan kita mau tinggi, kurus, gemuk, kulit putih, dan lainnya Jelas raga ini bukan milik kita Seorang anak kecil sedang berjalan lalu jatuh, lututnya tergores, dan ia menangis Kenapa ia menangis ? sakitkah alasannya? Lalu kenapa saat seseorang (dewasa) mengetahui dirinya punya suatu penyakit ia menangis Ia tak merasakan sakit , tapi ia menangis karena hanya tahu di tubuhnya ada penyakit Dan kenapa suatu penyakit hati yang seseorang miliki tidak membuatnya menangis Bukankah tangis muncul disebabkan hati yang sedih Ah mungkin memang sudah manusiawi Mungkin ada alasan tertentu kenapa penyakit itu datang Sakit, tak selalu buruk Ia bisa jadi penghapus dosa-dosa Kadang kita sendiri yang mengundang nya untuk hadir Disaat suatu hukum alam yang dilanggar Atau suatu kebiasaan buruk Atau suatu kesalahan makanankah Ataupun suatu kesala

Ekspedisi ke Air Terjun Langkuik Tamiang , Malalak

Image
“Rekan-rekan, ayo bergerak ke kos Dila sekarang, sudah jam 7!” , isi pesanku ke teman sekelasku pagi itu. Kesal saja jika tak jadi melakukan ekspedisi. Setelah semua datang dan ternyata banyak yang ikut acara ini. Kadang hal yang mendadak itu berkah. Kami berangkat dari kos dila kira-kira jam sedikit lewat dari jam 7 pagi. Pergi mengendarai motor yang berjumlah 7 motor. Hari itu bertepatan dengan acara tdS terakhir pada tanggal 11 Oktober 2015. Bravo, grup ini semuanya seperti pembalap. Kecepatan rata-rata permotor kira-kira 65 km/jam. Bahkan ketika saya mengejar motor rekan yang di depan bisa sampai 80 km/jam. Kencangnya kecepatan itu menggambarkan sunyinya jalan raya lintas Padang Bukittinggi pagi itu. Pukul 8.15 kira-kira kami sampai di lokasi parkir. Dengan semangat yang kunjung membalap kami lupa mengadakan do’a bersama, yang akhirnya berdoa secara pribadi. Beberapa saat kemudian (tidak jauh dari gerbang masuk) kami melihat ucapan selamat datang dan tulisan “My Trip My A

Hujan dan Kabut

Image
Hujan itu datang seakan bertarung melawan asap yang kian menjadi tajuk rencana segala harian-harian di Indonesia.  Berasumsi kabut itu akan hilang tak sesuai hasil pengamatan.  Mungkin asap bercampur embun.  Seperti efek ditampal lagi dengan filter.  Selayang terancang sebuah rencana ilmiah.  Bak kembang api yang tidak meledak bak dinamit.  Terbang bak jet menyebar bak kembang api, si cemar itu berubah sekilas pandang menjadi udara segar.  Oksigen yang ku cinta.